Konawe Utara – Persatuan
Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) melaksanakan kegiatan penilaian lomba Pencegahan
dan Pengendalian Infeksi (PPI) di BLUD RS Konawe Utara pada Senin, 29
September 2025. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh antusias sebagai
upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan serta penerapan standar keselamatan
pasien di rumah sakit daerah.
Tim penilai dari PERSI terdiri
atas dr. H. Ahmad Safari, M.Kes., Sp.An, dr. Hilma Yuniar Thamrin,
M.Kes., Sp.PK, FISQua, serta Nining Andriati, S.Kep., Ns., M.Biomed..
Mereka meninjau langsung berbagai aspek penerapan PPI di RS, mulai dari
kebersihan lingkungan, penerapan standar prosedur, hingga keterlibatan tenaga
kesehatan dalam menjaga kualitas pelayanan.
Direktur BLUD RS Konawe Utara,
Riska L.,S.ST.,M.Kes, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kunjungan
serta penilaian yang dilakukan oleh tim PERSI. Menurutnya, kegiatan ini menjadi
sarana evaluasi sekaligus motivasi bagi seluruh jajaran rumah sakit dalam
meningkatkan budaya keselamatan pasien dan mutu pelayanan kesehatan.
Dalam kesempatan tersebut, dr.
H. Ahmad Safari, M.Kes., Sp.An memberikan apresiasi khusus terhadap kondisi
rumah sakit.
“Saya melihat kondisi BLUD RS
Konawe Utara saat ini jauh lebih baik dibandingkan terakhir kali saya menjabat
di sini pada tahun 2015. Lingkungan rumah sakit terlihat lebih bersih, tertata,
dan ada peningkatan yang cukup signifikan dari berbagai aspek. Ini merupakan
capaian yang patut diapresiasi,” ungkapnya.
Sementara itu, tim penilai
menekankan bahwa penerapan PPI bukan hanya menjadi kewajiban administratif,
melainkan juga bagian dari tanggung jawab moral seluruh tenaga kesehatan dalam
melindungi pasien maupun petugas medis dari risiko infeksi.
Kegiatan penilaian ini diakhiri
dengan sesi diskusi dan umpan balik, di mana tim penilai memberikan masukan
konstruktif terkait upaya perbaikan berkelanjutan yang dapat dilakukan BLUD RS
Konawe Utara.
Dengan adanya kegiatan ini,
diharapkan rumah sakit mampu terus meningkatkan kualitas layanan sekaligus
menjadi teladan dalam penerapan program PPI di wilayah Sulawesi Tenggara.
Kesehatan Tuesday, 30 September 2025